Mendagri Tito Karnavian, Anies Baswedan dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat memberi keterangan pasca pelantikan Heru sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta
Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian melantik Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan dan Riza Patria yang kepemimpinannya di Jakarta berakhir sejak Minggu (16/10) kemarin. Tito pun mengucapkan terimakasih atas kerja keras dan pengabdian Gubernur Anies dan Riza selama mengabdi di Jakarta yang menurutnya sebagai sebuah pengabdian yang tidak mudah.
"Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada Bapak Anies dan Bapak Riza, terutama Bapak Anies 5 tahun. Saya kira saya pernah lama dinas di Jakarta termasuuk di Kapolda Metro Jaya," ujar Tito dalam sambutannya, Senin (17/10)
Tito menjelaskan bahwa permasalah Jakarta jauh lebih kompleks untuk ditangani bila dibandingkan dengan daerah atau provinsi lainnya di Indonesia. Namun demikian, Anies mampu menunjukkan kinerja yang baik dan menghadirkan solusi-solosi terkini untuk menangani permasalahaan di Jakarta.
"Tidak ringan (mengatasi) permasalahan di Jakarta, sangat-sangat kompleks sekali, tapi Bapak Alhamdulillah bisa menyelesaikannya. Insyaallah dalam keadaan husnul khotimah," ucap Tito
"Saya selaku mewakili pemerintah pusat memberikan apresiasi yang tinggi kepada bapak-bapak berdua dan insya Allah semua akan dapat jalani dan dapat pahala berlimpah dari Allah SWT," sambungnya.
Minggu (16/10) puluhan ribu warga Jakarta melepas berakhirnya masa jabatan Anies dan Riza sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Dilantik sebagai gubernur pada 16 Oktober 2017 bersama Sandiaga Uno, Anies selanjutnya berpasangan dengan Ahmad Riza Patria sebagai Wagub DKI sejak tanggal 15 April 2020. Riza menggantikan Sandi karena memilih bergabung dalam kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo sebagai Menparekraf RI.
Posisi gubernur saat ini dijabat Heru Budi Hartono sebagai Pj. Heru akan menduduki kursi orang nomor satu di Jakarta tersebut selama 1 tahun kedepan. Statusnya sebagai Pj akan dievaluasi selambat-lambatnya hingga 16 Oktober 2023 yang akan datang.
0 Komentar